Thursday, November 24, 2016

Kejutan Sex Dari Pacarku

Kejutan Sex Dari Pacarku

Kisah Nakal - Pada Tanggal 28/10/2015 sekitar pukul 15.00 waktu Negri Jiran (Malaysia), saya mendatangi suatu tempat di Malaysia. Rombongan kami-pun memutuskan untuk mencari Hotel untuk istirahat di Darby Park, letidak tempat ini tepatnya di KL ( kuala Lumpur ) dan tempat menginap kami ini tidak jauh dari menara kembar yangyang menjadi ciri khas dari Negri Jiran ini. Setelah sampai dihotel dan tentunya juga sudah reservasi, saya mendapat kamar Residence suit dilantai 12. Yang namanya kamar Residence suit, dimana dikamar itu desain interior dan fasilitasnya tentu sangat istimewa, dikamar saya ada ruang tamu, dan ruang dapurnya, pokoknya komplit deh. Tapi anehnya kenapa saya menghuni kamar saya sendiri, padahal harusnya saya bersama rombongan saya ??? Tapi yasudahlah.

Ketika itu kira-kira pukul 17.00 terdengar bell kamar saya berdering, setelah saya membukakan pintu, ternyata yang menekan Bell kamarku adalah tour guide kami. Dia mengingatkan saya dan rombongan saya agar 10 menit lagi berkumpul di lobby area. Katanya kami harus bersiap-siapuntuk pergi tour ke KLCC ( terletidak di bawah menara kembar Petronas) , Menara Kuala Lumpur dan tujuan terakhir ke Genting Highland, dimana di lokasi ini mempunyai ketinggdian sekitar 5.350 kaki, selaiin itu di Genting juga terdapat Casino terbesar no 2 di Asdia.
Tapi tawaran tour dari Tour Guide itu saya tolak, dan saya juga menyampaikan kepada pimpinan tour bahwa saya memilih istirahat saja di Hotel. Selain saya ingin beristirahat, sebenarnya saya ingin pergi ke China Town untuk membeli buah tangan pesanan teman-teman kantor saya, tidak lama kemudian merekapun mengerti lalu mereka pergi untuk Tour. Setelah kepergdian rombongan Tour, untuk melepas penat, sayapun menghilangkan kejenuhan dengan bersantai di sofa yang nyaman sembari menonton DVD player yang ada di ruang tamu dengan memutar kaset tentang Tourism Of Malaysia, yang diberikan pihak penyelenggara seminar di Hotel kami menginap.
Karena capek tidak terasa saya-pun tertidur pulas di sofa itu. Ketika sedang pulas-pulasnya, saya terbangun oleh bell kamarku yang berbunyi. Ketika itu saya melihat ternyata sudah pukul 19.00. Dalam fikiran saya tidak mungkin kalau jam segini teman-teman sudah kembali ke hotel, paling mereka juga nanti subuh pulangnya. Kemudian saya bergegas menuju ke pintu untuk membukakan pintu. Ketika pintu sudah saya buka saya terkejutkan dan seperti tidak percaya melihat sesosok wanita yang berdiri di depan pintu kamarku, dan…
“ Hah … Kamu … ? ” ucap saya sembari mengucek-ucek mata saya.
“ Kamu jahat banget sama aku.. mengapa kamu tidak memberitahuku jika kamu datang ke Malaysia ? Bahkan ketika kamu sudah berada di Kuala Lumpur pun, kamu tetap tidak meneleponku dan memberi kabar kepadaku, ” ucap teguran-nya padaku.
Wanita itu berkata sembari mendorong tubuhku ke dalam kamar dengan tangan memukul dada saya.
“ Saya bukannya sengaja untuk tidak menelefon kamu, tapi kontak kamu hilang ketika saya mengganti sim cardku ” sambung saya lagi,
“ Ketika itu aku ingin mengaktifkan mobile banking, sementara memori untuk menyimpan kontak telepon di kartu baru itu tidak cukup untuk menyimpan kontak telefonku. ketika hendak berangkat ke Malaysia seminggu lalu, aku melihat kontaku lagi, ternyata nomor kamu tidak ada di kartuku ” ujarku menerangkan, sambil membelai rambutnya.
Hampir lupa ni guest, Wanita yang bernama Kiran itu adalah pacarku, dia orang Malaysia dan kini berusdia sekitar 25 tahun, dia bekerja di salah satu perusahaan swasta cukup besar di negara jiran itu, yang ku kenal ketika dalam perjalanan dengan pesawat Silk Air menuju kota A dari Singapora. Dan selama di kota A saya selalu menemaninya kemana pergi, dan bahkan sempat beberapa kali tidur bersama. Kiran yang bertubuh Sexi dan sintal dengan tinggi sekitar 167 cm berkulit putih dan mirip artis Angelina Jolly.
Pinggangnya ramping, pinggul padat berisi dan payudara yang montok serta padat dengan ukuran bra 36B. Dan setdiap saya ke Malaysia atau dia ke kotsaya, pastilah tidak pernah terlewatkan bagi kami berdua untuk bercinta. Ketika saya tanyakan dari mana dia tahu kalau saya sedang di Kuala Lumpur dan menginap di PNB Darby Park, dia menyatidakan tahu dari teman-temanku. Waktu dia sedang duduk-duduk di salah satu kafe di KLCC sepulang dari kerja, dan kebetulan melihat teman-temanku yang pakai kokarde “ Mega FAM ” bertuliskan dari kota A, dan menguping teman-temanku bercerita, dan dia mendengar namsaya ikut disebut-sebut.
Waktu itu, feelingnya langsung mengatidakan bahwa nama Sanhan yang disebut-sebut itu pastilah saya, sehingga dia memberanikan diri bertanya pada salah seorang temanku, dimana saya berada, setelah sebelumnya dia menyatidakan bahwa dia mengenal saya. Akhirnya teman-temanku mengatidakan bahwa saya sedang istirahat di hotel, dan ketika dia datang ke hotel
tempat saya menginap, dia tanyakan namsaya dan receptions hotel lalu memberi nomor kamarku.
“ Syukurlah kamu bisa menemukan saya. Kamu tahu kenapa saya tidak mau gabung dengan teman-teman ke Genting? Itu karena saya punya rencana untuk datang ke rumahmu malam ini, ” ujarku menjelaskan.
“ Iya ke.., ” rajuknya dalam logat Malaysia.
“ Sure..! ” jawabku pasti, sambil merengkuh pundaknya sehingga dia berada dalam pelukanku.
“ Saya sungguh merindukanmu, Kiran, ” rayuku.
“ Saya juga, makanya saya datang ke tempatmu, ” balasnya.
“ Kamu mau menemaniku disini malam ini kan? ” tanysaya.
Kiran menganggukkan kepalanya. Namun dia menyatidakan bahwa dia harus menelepon temannya satu apartemen bersebelahan kamar untuk memberitahu, untuk memberitahu jika dia tidak pulang malam ini. Karena tidak tahan lagi menahan rasa rindu yang memuncak serta keinginan untuk mereguk kenikmatan tubuhnya yang sensual dan sudah hampir satu tahun tidak saya cicipi itu. Kulihat Kiran yang baru saja menelepon temannya itu sedang asyik menikmati siaran TV3 sambil menyandarkan tubuhnya dengan santai di sofa yang berukuran cukup panjang dan lebar itu. Saya mendekat dan langsung mengecup keningnya. Dia menengadah, dan ciumanku terus merambat turun ke bibirnya yang sensual.
“ Ah.., ” desahnya tertahan.
Ciumanku terus menjalar ke belakang telinganya dan terus ke lehernya yang jenjang. Sementara tanganku mulai menjalar mencari dua bukit kenyal yang montok dan selalu menantang itu. Kulihat dia mulai menggelinjang-gelinjang sambil merasakan nikmat permainan yang saya berikan. Perlahan-lahan tapi pasti, saya mulai membuka baju kaos yang dipakainya, dan melanjutkan dengan membuka celana jeans ketat yang melekat di tubuhnya. Sehingga terlihat dia hanya menggunakan bra warna hitam yang serasi dengan celana dalamnya yang juga berwarna hitam.
Sementara bibirku, tetap bermain di bibirnya yang ranum. Kemudian tangan kananku mulai mencari pengait bra yang dipakainya dan melepasnya. Bibirku langsung beraksi mengulum puting susunya yang sudah mulai mengeras. Sekali-sekali saya gigit puting susunya yang berwarna coklat itu, sehingga dia terdengar mengerang. Sementara tangan kananku, terus merambat turun dan mulai memelorotkan celana dalamnya. Sesaat tanganku berhenti di gundukan daging di sela pangkal pahanya yang ditumbuhi bulu-bulu hitam lebat dan tertata rapi.
“ Honey, please..! ” rengeknya sambil berusaha membuka kaos singlet yang kupakai.
Kemudian dengan rsayasnya diapun mulai menjilati dan menghisap puting susuku yang ditumbuhi bulu-bulu. Saya tergelinjang, dan seketika nafsuku semakin memuncak. Dia semakin bergelora dan terus menjilati tubuhku hingga ke bawah. Karena terhalang celana pendek yang kupakai, diapun lalu memelorotkannya, sehingga saya menjadi telanjang bulat seperti dirinya. Kejantanan ku terlihat mengacung dengan gagahnya ke atas.
“ Oh.., ” desahnya sambil menjilati seluruh batang kejantanan ku.
Tidak cukup sampai disitu, dia lalu berusaha mengulum seluruh batang kejantanan ku. Namun karena tersekat dikerongkongannya, hanya sebagdian saja yang bisa dikulum dan diisapnya, sehingga membuat saya kegeldian dan semakin terangsang. Kemudian saya coba mengambil alih inisiatif dengan menarik tubuhnya ke atas serta menyandarkannya di sofa, dan kemudian saya mulai lagi menjilati dan menghisap puting payudaranya. Hisapanku lalu pindah ke bibir, ke telinga dan leher, sehingga membuatnya makin terangsang dengan hebat. Ciuman lalu saya teruskan ke bawah, dan bermain-main sebentar di sekitar pusarnya.
Kemudian bibirku terus merambat ke bawah, dan mendapatkan kemaluannya yang berbulu lebat itu sudah mulai dibasahi cairan kental. Setelah kakinya saya angka dan bulu-bulu yang menutupi lubang kemaluannya saya sibakkan, saya mulai menjilat clitorisnya dengan lidahku. Kiran semakin menggelinjang menahan nikmat, sehingga setelah hampir lima menit lidahku bermain di lubang kemaluannya, akhirnya saya lihat Kiran berkelenjotan dan mengangkat tinggi pinggulnya dan terdengar terdiakan tertahan.
“ Oh, honey. Saya tidak tahan lagi. Saya.. mau.. keluar..!’ terdiaknya.
Tidak lama kemudian saya melihat cukup banyak cairan kental menyembur dari lubang kemaluannya. Sementara saya lalu menghentikan jilatan untuk memberikannya kesempatan menikmati orgasmenya yang pertama itu. Kemudian, dengan rsayas saya jilati semua cairan yang keluar dari kemaluannya itu.
“ Ah, honey. Apa yang saya impikan selama satu tahun ini untuk bercinta kembali denganmu, akhirnya menjadi kenyataan, ” katanya.
“ Saya juga sayang, si kecil ini sudah lama berontak untuk bisa bersemayam di goa milikmu yang hangat itu, ” balasku sambil mencium mesra bibirnya.
Ciumanku itu dibalas Kiran dengan hangat. Kembali permainan lidah yang luar bdiasa terjadi. Sementara tangan kananku sibuk meremas dengan lembut dua bukit kembarnya yang sangat menantang itu. Lalu perlahan dan tanpa melepaskan ciuman bibir, saya bopong Kiran ke dalam kamar dengan tetap membiarkan kaca jendela tidak ditutup gorden, sehingga menambah nuansa tersendiri dalam permainan Sex kami.
Baru saja Kiran saya rebahkan di ranjang, tiba-tiba dia bangkit dan mendorongku hingga tertelentang. Dia terlihat ingin mengambil inisiatif menyerang dengan menciumi seluruh bagdian tubuhku dengan ganasnya. Akibatnya, kejantanan saya yang sejak tadi sudah mengeras itu, sudah tidak sabaran lagi untuk bisa menyeruak ke dalam lubang kenikmatan Kiran. Pada saat Kiran asyik melumat bibirku, secara diam-diam kejantanan saya arahkan tepat di lubang kemaluannya.
“ Ah, terus sayang.., ” desahnya.
Sementara saya mengangkat pinggul agar kejantanan ku bisa masuk, Kiran juga ikut membantu dengan menekan pinggulnya. Secara perlahan-lahan, kejantanan ku mulai dapat memasuki ldiang kemaluan Kiran yang masih terasa sempit karena selalu dirawat dengan baik. Bless..! Semua batang kejantanan ku amblas masuk hingga dapat kurasakan menyentuh dasar kemaluannya.
“ Oh, terus honey. Enaakk..! ” desahnya.
Karena saya merasakan goyangnya mulai mengendur karena lelah berada di atas, akhirnya saya mengambil inisiatif membalikkan tubuhnya hingga telentang, dengan kejantanan ku tetap berada di dalam kemaluannya. Secara perlahan, saya mulai menggoyang pinggul untuk memaju mundurkan kejantanan ku di kemaluannya, sementar lidahku tetap saling kait mengait dengan lidahnya.
Kemudian lidahku merambat turun ke dadanya dan menghisap puting susunya yang mengeras, Sementara saya tetap mempertahankan intensitas goyangan di pinggulku. Akibatnya, Kiran terlihat sudah tidak bisa menahan seranganku, karena saya rasakan pinggulnya mulai diangkat dan kakinya mengejang.
“ Oh, honey. Saya tidak tahan lagi dan mau.. ke.. luar..’ ” erangnya.
“ Tahan dulu sayang, kita keluarkan sama-sama, ” ujarku tertahan.
Saya akhirnya saya tidak bisa menahan desakan di pangkal kejantanan ku yang terasa menghentidak-hentidak hendak menghantam kemaluan Kiran. Dan dalam hitungan detik, akhirnya saya muntahkan seluruh sperma yang ada di kejantanan ku, sementara Kiran juga kurasakan mengeluarkan lendir di kemaluannya yang terasa hangat oleh batang kejantanan ku.
“ Oh, saya benar-benar puas. Saya ingin kamu masih di KL agak beberapa hari lagi, ” ujarnya sambil mengecup bibirku mesra.
“ Bagaimana ya, tiketku tidak bisa diundur karena sudah diprogram oleh penyelenggara Mega FAM. Saya harus pulang ke Indonesia pagi besok, ” jawabku hati-hati.
“ Pokoknya serahkan saja tiket itu padsaya, saya yang akan mengaturnya. Kalaupun tiket pesawatmu tidak
bisa di undur, biarkan saja, nanti saya ganti dengan tiket baru untuk kembali ke Indonesia hari rabu Tgl 28 Januari, ” katanya sambil mengelus dada saya yang sedikit berbulu. Saya menyatakan tindakan setuju, sehingga kulihat dia tersenyum karena merasa senang. Dan menjelang pagi, kami sempat melsayakan “ pertarungan ” sengit itu hingga empat kali, sehingga saya lihat Kiran benar-benar terpuaskan oleh permainanku yang katanya sangat dahsyat itu. Dia juga berjanji untuk minta izin kepada atasannya selama 3 hari untuk menemaniku selama berada di Kuala Lumpur, sekaligus untuk melampdiaskan nafsu syahwatnya yang juga sangat dahsyat itu.
Kiran kembali ke apartemennya sekitar jam 16.30 untuk bersiap-siappergi kerja, dan sekitar pukul 17.30 saya dibangunkan teman-teman untuk bersiap-siapmenuju KLDIA untuk seterusnya kembali ke kotsaya. Namun kepada teman-teman saya sampaikan, Bahwa saya masih akan tinggal di Kuala Lumpur hingga Tgl 28 Januari, karena ada sedikit urusan. Tentang tiket pesawatku yang tidak bisa diundur keberangkatannya, saya katakan sudah ada yang mengaturnya, sehingga teman-temanku dapat memahaminya.

0 comments:

Post a Comment